Final Piala Eropa Italia vs Inggris, Southgate Ingin Kemenangan dan Catatkan Sejarah The Three Lions
Tim besutan Gareth Southgate sukses melaju ke final Piala Eropa 2020 seusai menyingkirkan Denmark lewat skor akhir 2-1 di semifinal pada Kamis 8 Juli
Jumat, 9 Juli 2021 10:10 Editor:
NEIL HALL / POOL / AFP
Manajer Inggris Gareth Southgate (kanan) dan pelatih Belgia Roberto Martinez bereaksi selama pertandingan sepak bola grup A2 UEFA Nations League antara Inggris dan Belgia di stadion Wembley di London utara pada 11 Oktober 2020.
TRIBUN-BALI.COM, LONDON - Tim besutan Gareth Southgate sukses melaju ke final Piala Eropa 2020 seusai menyingkirkan Denmark lewat skor akhir 2-1 di semifinal pada Kamis 8 Juli 2021 lalu.
Pemain Muda Lebih Mahal dari Gelandang Liverpool, Total Harga Pemain Inggris 1,26 Miliar Euro
tribunnews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from tribunnews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Inggris ke Final Euro 2020, Southgate: Pemain Ingin Ciptakan Kenangan bagi Bangsa Kamis, 8 Juli 2021 | 07:06 WIB Oleh : Iman Rahman Cahyadi / CAH
Pelatih Timnas Inggris Gareth Southgate. (Foto: AFP)
London, Beritasatu.com - Timnas Inggris akhirnya melaju ke final Euro 2020 usai mengandaskan perlawanan Denmark dengan kemenangan 2-1 di semifinal yang digelar di Wembley, Kamis (8/7/2021) dini hari WIB. Kemenangan ini membawa Inggris ke final besar pertama mereka dalam 55 tahun.
Pelatih Inggris Gareth Southgate menegaskan para pemain ingin membuat sejarah penting yang tidak terlupakan.
BACA JUGA Kami ingin menciptakan kenangan bagi bangsa kami. Para pemain muda berpikir selalu seperti ini, katanya.
Southgate mempersilahkan timnya untuk menikmati kemenangan susah payah dari Denmark. Namun ditegaskannya, masih ada satu tugas lagi yang menanti yakni partai final melawan Italia.
Penyerang Harry Kane sama sekali tak mencetak gol selama fase grup. Namun ia membalasnya di fase gugur. Kini, striker Tottenham Hotspur itu sudah mengoleksi empat gol dalam tiga pertandingan, termasuk gol reboundnya usai sepakan penaltinya ditahan kiper Denmark Kasper Schmeichel. Raheem Sterling mencetak tiga gol dan menghasilkan penalti yang membawa Inggris untuk pertama kalinya lolos ke final kompetisi besar sejak 1966. Inggris hanya sekali kebobolan dalam enam pertandingan. Pelatih Inggris Gareth Southgate memiliki skuad yang dalam, termasuk deretan pemain muda berbakat yang bersinar selama kompetisi. Sementara Italia, setelah gagal tampil di Piala Dunia 2018, mencatatkan rekor 33 pertandingan tak terkalahkan. Enam kemenangan mereka didapat di Euro 2020. Gli Azzurri telah mengalahkan Turki, Swiss, dan Wales di fase grup. Namun membutuhkan perpanjangan waktu untuk menang atas Austria di babak 16 besar.
Inggris Bertekad Cetak Sejarah di Piala Eropa
TIMNAS Inggris akan mengerahkan segala kekuatan di laga puncak Piala Eropa 2020 melawan Italia. The Three Lions mencapai final di turnamen besar untuk pertama kalinya dalam 55 tahun dengan menyingkirkan Denmark 2-1, Kamis (8/7) dini hari WIB.
Denmark membuka keunggulan lewat tendangan bebas dari Mikkel Damsgaard. The Three Lions membalas melalui torehan bunuh diri Simon Kjaer.
Skor 1-1 ini bertahan sampai akhirnya pasukan Gareth Southgate mendapatkan penalti yang dinilai kontroversi. Raheem Sterling disebut melakukan diving. Harry Kane, yang maju sebagai eksekutor sukses melesakan bola ke gawang Denmark. Tidak ada tim Inggris yang melakukannya (mencapai final) sejak 1966 sehingga akhirnya bisa membawa negara ini ke tempat yang layak dan melakukannya di Wembley akan menjadi sesuatu yang istimewa, ujar bek Inggris Kyle Walker.
vimarsana © 2020. All Rights Reserved.