JAKARTA - Selain berhubungan dagang dan menjalin persahabatan dengan negara-negara asing, sejarah berdirinya
Majapahit juga tidak lepas dari keberadaan orang-orang Tatar. Tujuan orang-orang Tartar datang ke Pulau Jawa, adalah untuk menghukum Raja Jawa yaitu Kertanegara, yang telah melukai wajah utusan Kaisar Kublai Khan.
Pada Kitab Pararaton disebutkan, cerita Raden Wijaya yang bersekutu dengan tentara Tartar untuk melawan Jayakatwang di Daha.
Baca juga:
Berikut kutipan Kitab Pararaton pupuh VI yang berhubungan dengan hal tersebut, seperti dikutip dari buku "Majapahit, Batas Kota dan Jejak Kejayaan di Luar Kota", editor Prof Dr Inajati Adrisijanti yang diterbitkan Kepel Press, 2014 :
“...sakawulanira. Raden wijaya angajak ing sira wiraraja amerepeng daha. Sirawiraraja anayuti, angucap ing utusan: aja geru, hana upayanisun manih, matura sira ki pangalasanira ring sira pangeran, isun amitra lawan sang satu ring tatar, isun tawanane rajaputri, sira ta kaki pangalasanira, muliha mangke iki maring majapahit.