Jazilul mengatakan, baliho Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang beredar di publik saat ini lebih banyak terkait dengan peringatan hari lahir PKB yang jatuh pada Juli lalu. Sementara baliho yang bernarasikan Pilpres 2024, kata Jazilul, berasal dari simpatisan.
Pengamat politik Ujang Komarudin menilai, penurunan elektabilitas Golkar itu konsekuensi berkoalisi dengan pemerintah. Menurut Ujang, kepercayaan publik yang turun bisa memengaruhi elektabilitas partai-partai yang mendukung pemerintahan.