DI SEBUAH desa yakni Desa Galang, Kecamatan Welak, Kabupaten Manggarai Barat terdapat salah satu atraksi wisata yang menakjubkan yaitu Istana Ular. Tempatnya berbentuk goa dengan lorong yang sangat panjang nan gelap. Di dalamnya menjadi habitat hidup dari berbagai jenis ular, reptil melata berdarah dingin.
Saat ini, Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOLBF) telah menetapkan Desa Galang menjadi salah satu Desa Wisata bersama 30 Desa Wisata lainnya yang berada di Flores, Lembata, Alor, dan Bima (Floratama).
Konon, keberadaan istana ular pertama kali terjadi karena sebuah peristiwa pada Suku Ronggot. Sebagaimana diyakini dan diceritakan masyarakat setempat, kisah ini adalah legenda tentang dua orang kakak beradik yang melakukan hubungan sedarah, kemudian diasingkan dan mengungsi ke sebuah goa.
DESTINASI wisata Goa Istana Ular di desa Galang merupakan destinasi wisata baru di Manggarai Barat itu diyakini bisa menjadi salah satu destinasi wisata yang berpotensi menarik banyak wisatawan.
BPOLBF sendiri sebagai perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berharap dukungan pengembangan kawasan wisata baru itu dari kementerian lainnya, dengan harapan agar intervensinya lebih banyak.
Saat ini yang paling dibutuhkan adalah akses jalan yang bagus dalam mendukung potensi wisata di daerah itu. Oleh karena itu BPOLBF sendiri tengah mendorong Dinas PUPR dari Provinsi dan Daerah untuk hal itu.
Dalam pengembangan kawasan wisata Goa Istana Ular itu BPOLBF lakukan pendekatan dari tiga bidang sesuai direktorat. Untuk pengembangan destinasi sendiri BPOLBF fokus pada atraksi, amnesti dan aksesibilitas (3A), serta industri dan kelembagaan.