vimarsana.com

Enterprises Java News Today : Breaking News, Live Updates & Top Stories | Vimarsana

Bapemperda Tindaklanjuti Perubahan Perda BUMD, Perlancar Pembangunan SPAM Jatigede

Sikap Kami: Jabar Sehat, Jabar Juara

Sikap Kami: Jabar Sehat, Jabar Juara Zulfirman 23 Jul 2021, 07:00 PUJIAN media Australia terhadap strategi Ridwan Kamil menangani pandemi Covid-19, kita anggap sebagai pemanis saja. Intinya sebenarnya adalah rencana membangun infrastruktur yang kuat di Jawa Barat. Ada rencana kerja sama BUMD Jawa Barat, PT Jasa Sarana, dengan perusahaan Australia, Docta and Aspen Medical. Mereka hendak membangun 23 rumah sakit baru dan 650 klinik kesehatan, baik yang fix maupun mobile. Nilai investasinya 1,3 miliar dolar Australia. Sekitar Rp14 triliun. Tak perlu kaget dengan angkanya. Yang perlu kaget –dalam konteks positif adalah betapa nantinya Jawa Barat akan dekat pada pelayanan kesehatan sesuai srandar Badan Kesehatan Dunia (WHO).

Waspada Limbah Vaksin Corona, BUMD Jabar Kelola Limbah Vaksinasi Covid-19

Novianti Nurulliah - 7 Juli 2021, 06:28 WIB Ilustrasi vaksinasi Covid-19. PT Jasa Medivest menggunakan Plant Dawuan untuk mengelola limbah bahan beracun berbahaya (B3) infeksius dari proses vaksinasi Covid-19 di berbagai daerah. /Dok. PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah tengah menggencarkan vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat umum sejak bulan Juni 2021 lalu demi mengentaskan penyebaran virus corona di Indonesia. Di sisi lain, limbah medis vaksinasi Covid-19 turut menjadi perhatian agar tidak membahayakan masyarakat atau disalahgunakan pihak yang tidak bertanggung jawab. BUMD JabarPT Jasa Medivest sebagai BUMD yang bergerak dalam pengelolaan limbah medis turut terlibat dalam pengelolaan limbah sentra vaksinasi Covid-19. Direktur PT Jasa Medivest Olivia Alan mengatakan, selaku entitas perusahaan anak BUMD Jawa Barat, Jasa Medivest berfokus pada pengelolaan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun berkategori Infeksius, di era pandemi ini misalnya kita kenali sebag

Jasa Medivest Dukung Pengelolaan Limbah Sentra Vaksinasi

Selasa, 6 Juli 2021 12:18 Reporter : Rizlia Khairun Nisa Jasa Medivest. ©2021 Merdeka.com Merdeka.com - Guna menekan laju penyebaran virus Covid-19, maka secara berkelanjutan, Pemerintah terus mengupayakan percepatan tercapainya kekebalan kelompok (herd immunity) melalui pelaksanaan vaksinasi. Pada Tanggal 6-8 Juli 2021, Institut Teknologi Nasional (Itenas) Bandung kembali menyelenggarakan vaksinasi massal yang diperuntukkan bagi 5.000 warga ber-KTP Kota Bandung, bertempat di Bale Dayang Sumbi Gedung Serbaguna Itenas, Jl. PHH. Mustapa No. 23 Bandung Pendaftaran vaksinasi telah dimulai sejak tanggal 24 Juni 2021, dioptimalkan secara online melalui situs vaksinitenas.itenas.ac.id. Sampai hari penutupan tanggal 30 Juni 2021, tercatat lebih dari 5.200 peserta telah mendaftar untuk mengikuti vaksinasi. Jumlah tersebut terdiri dari mahasiswa Itenas, termasuk mahasiswa baru angkatan 2021, serta masyarakat umum dengan prioritas usia pra-lansia.

© 2025 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.