Rabu, 4 Agustus 2021 15:49 Reporter : Intan Umbari Prihatin ujian sekolah dengan menerapkan protokol kesehatan. ©2020 Merdeka.com/Arie Basuki
Merdeka.com - Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag) akan menyelenggarakan Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI). Tahun ini, AKMI dikhususkan bagi siswa kelas 5 Madrasah Ibtidaiyah (MI). AKMI akan dilaksanakan pada bulan Oktober 2021, kata Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Moh Isom Yusqi di
Jakarta, Rabu (4/8).
Dia menjelaskan AKMI kali ini akan mengukur tingkat literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains dan literasi sosial budaya siswa kelas 5 MI. Menurut dia, agenda tersebut akan dilakukan secara online dalam bentuk Computer Based Test (CBT). Hasil dari AKMI akan digunakan sebagai dasar pelaksanaan bimtek tindak lanjut perbaikan pembelajaran guru, berikut pendampingannya.
127 Desa Wisata Jabar Siap Unjuk Gigi di ADWI 2021
inilahkoran.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from inilahkoran.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Jumat 30 Jul 2021 06:58 WIB
Rep: Dedy Darmawan Nasution / Red: Hiru Muhammad
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno berada di Desa wisata Denai Lama, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumut dalam rangka sosialisasi Foto: Istimewa
Potensi desa wisata dapat dikembangkan lewat ADWI 2021 REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong desa-desa wisata mengembangkan potensi-potensi wisata dan ekonomi kreatif yang dimiliki lewat ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021. Dalam acara Bimbingan Teknis dan Workshop Online ADWI 2021 Wilayah 6, Kamis (29/7), Sandiaga menyampaikan ajang ini dilaksanakan sebagai upaya mengembangkan desa wisata sebagai program unggulan Kemenparekraf/Baparekraf untuk menjadikan desa wisata sebagai pembangkit perekonomian nasional. Sehingga, para peserta perlu menampilkan sisi terbaikny
Kamis 29 Jul 2021 10:00 WIB Red: Gita Amanda Foto: Kementan
Lewat e-commerce peluang tergabung ke pasar online sangat terbuka dan kompetitif. REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Ditjen Hortikultura pada 2021 menargetkan penumbuhan 200 UMKM. Salah satu upaya yang dilakukan adalah terus melakukan bimbingan teknis guna peningkatan kapabilitas pelaku usaha hortikultura.
Dirjen Hortikultuta, Prihasto Setyanto mengatakan walaupun dalam pandemi Covid-19 yang tidak tahu kapan akan berakhir, tidak boleh berhenti bekerja. Kalau berhenti akan seperti apa rakyat Indonesia. Menurutnya, Menteri Pertanian mengatakan bahwa pangan harus selalu ada, sehingga produksi tidak boleh berhenti. Bayangkan jika tim yang bekerja di sektor penyediaan pangan berhenti, maka berhenti jualah kehidupan kita. Di masa pandemi kita justru dituntut kreatif dan strategis, termasuk dalam pemasaran produk. Pemasaran berbasis
Kementan Bongkar Strategi Kesuksesan Pengusaha Hortikultura: Bisa Kaya dengan Modal Sayur Kamis, 29 Juli 2021 – 09:48 WIB
Kementan terus mendorong pengusaha hortikultura untuk mengembangkan bisnisnya meski pandemi Covid-19. Ilustrasi: Ricardo/JPNN.com
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian melalui Ditjen Hortikultura pada 2021 menargetkan penumbuhan 200 UMKM. Salah satu upaya yang dilakukan adalah terus melakukan bimbingan teknis guna peningkatan kapabilitas pelaku usaha hortikultura.
Dirjen Hortikultuta, Prihasto Setyanto mengajak semua pihak berusaha meski pandemi Covid-19 terus berlangsung. Kalau berhenti akan seperti apa rakyat Indonesia, kata ujar Prihasto pada saat membuka Bimbingan Teknis bertajuk E-Commerce sebagai Sarana Pemasaran Strategis, Senin (26/7).
Baca Juga:
Menurut Prihasto Menteri Pertanian mengatakan bahwa pangan harus selalu ada, sehingga produksi tidak boleh berhenti.
vimarsana © 2020. All Rights Reserved.