Bisnis, JAKARTA Kemudi konsolidasi fiskal 2023 yang diarahkan oleh pemerintah menghadapi tikungan tajam, mengingat seretnya penerimaan pajak serta derasnya kucuran insentif sejak pandemi melanda negeri ini. Jika reformasi tak dijalankan dengan cemerlang, konsolidasi fiskal terancam berbalik haluan.\n