Share
VIVA – Sebanyak tiga orang yang mengaku sebagai anggota Polda Metro Jaya dicokok. Ketiganya melakukan penggerebekan abal-abal kemudian mengaku polisi padahal mau memeras. Kasus pelaku mengaku anggota Polda Metro Jaya ini polisi gadungan, ada tiga orang yang berhasil diamankan dan ada dua laporan polisi mulai dari 9 Juni yang lalu dan kejadiannya bulan Oktober, ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus kepada wartawan, Senin, 28 Juni 2021.
Dirinya menjelaskan, salah satu tersangka berinisial HK pernah bekerja sebagai sopir angkot dan dua rekannya berinisial RN dan HGU sebagai sopir ojek dan taksi
online. Karena pernah jadi sopir angkot, HK tahu aktivitas para sopir angkot dikala jam istirahat di kawasan Ciracas dan Pondok Gede, Jakarta Timur.