YLKI: Vaksinasi Berbayar Tidak Etis dan Harus Ditolak
Diperbarui 12 Jul 2021, 12:31 WIB
18
Ilustrasi vaksin COVID-19 (AFP)
Liputan6.com, Jakarta - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengkritik program vaksinasi berbayar oleh Kimia Farma. YLKI menilai program tersebut sepantasnya dibatalkan.
“Tetiba menyeruak adanya vaksin gotong royong yang berbayar, yang dijual di apotek-apotek tertentu. Vaksin berbayar itu tidak etis di tengah pandemi yang sedang mengganas. Karena itu, vaksin berbayar harus ditolak,” kata Ketua Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi dalam keterangannya, Senin (12/7/2021).
Baca Juga
herd immunity.
“Kebijakan ini bisa jadi hanya akan makin membuat masyarakat malas untuk melakukan vaksinasi. Yang digratiskan saja masih banyak yang malas (tidak mau), apalagi vaksin berbayar. Dan juga membingungkan masyarakat, mengapa ada vaksin berbayar, dan ada vaksin gratis. Dari sisi komunikasi publik sangat jelek,” ucapnya.
YLKI Nilai Vaksinasi Covid-19 Berbayar Tidak Etis, Harus Ditolak
merdeka.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from merdeka.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Wasekjen PAN Usul RS Covid-19 Khusus Pejabat, Sholeh: Itu Ide Gila, Harus Ditolak!
beritajatim.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from beritajatim.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Fadli Zon Nilai KSAD Jenderal Andika Perkasa Paling Cocok Jadi Panglima TNI
tribunnews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from tribunnews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Fadli Zon Dapat Hadiah dari Ahmad Dhani, Netizen Ramai Beri Komentar
sindonews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from sindonews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.