vimarsana.com

Latest Breaking News On - Sister deceased domesticated - Page 1 : vimarsana.com

RS Penuh, Covid-19 Renggut Nyawa Kakak Beradik di Purbalingga

RS Penuh, Covid-19 Renggut Nyawa Kakak Beradik di Purbalingga Diperbarui 10 Jul 2021, 06:30 WIB 18 Kakak beradik tarjangkit Covid-19, keduanya meninggal di waktu berbeda. (Foto: Liputan6.com/Rudal Afgani Dirgantara) Liputan6.com, Purbalingga - Padmiarsih (65) terbaring lemah di lantai ruang tengah rumahnya di Perumahan Graha Purnawira, Kelurahan Wirasana, Purbalingga, Kamis (8/7/2021) siang. Napasnya tersengal-sengal. Covid-19 kemudian merenggut napas terakhirnya sebelum mendapatkan perawatan di rumah sakit. Padmiarsih sudah sepekan menjalani isolasi mandiri bersama adiknya, Supridiyati (61). Mereka hanya tinggal berdua dalam satu rumah. Hari itu kondisi kedua kakak beradik ini memburuk. Mereka mulai merasakan sesak napas. Siang itu tetangganya datang menjenguk atas permintaan keponakan yang tinggal di Jakarta. Ketika masuk rumah, kedua bersaudara itu mulai kritis. Warga sekitar kemudian melaporkan kondisi pasien ke bidan desa sebagai petugas kesehatan kelurahan setempat.

Rumah Sakit di Jakarta Kolaps, Anies Baswedan: Betapa Tantangan Ini Nyata

Rumah Sakit di Jakarta Kolaps, Anies Baswedan: Betapa Tantangan Ini Nyata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan, rumah sakit dan fasilitas kesehatan di wilayahnya tak mampu lagi menampung pasien Covid-19 yang jumlah Minggu, 4 Juli 2021 10:18 Editor: Istimewa Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat menghadiri panen raya padi di Desa Jenang, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, pada Jumat (16/4/2021).  TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Gubernur DKI JakartaAnies Baswedan menyatakan, rumah sakit dan fasilitas kesehatan di wilayahnya tak mampu lagi menampung pasien Covid-19 yang jumlahnya terus meningkat. Hal tersebut diungkapkan Anies Baswedan dalam rapat virtual kondisi darurat DKI Jakarta di akun YouTube Pemprov DKI Jakarta, Jumat (2/7/2021).

Dikira Sakit Flu Biasa, Kakak & Adik Meninggal di Rumah, Setelah Dites Ternyata Positif Covid-19

Dikira Sakit Flu Biasa, Kakak & Adik Meninggal di Rumah, Setelah Dites Ternyata Positif Covid-19  Setelah ditemukan meninggal, petugas gugus tugas Kota Tasikmalaya langsung melakukan tes swab dan mengevakuasi kedua jenazah dengan hasil positif Covi Minggu, 4 Juli 2021 10:05 Editor: KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA Petugas berpakaian hazmat mengevakuasi jenazah adik kakak yang meninggal di rumahnya akibat positif Covid-19 yang sebelumnya mengira sakit flu biasa di Indihiang, Kota Tasikmalaya, Sabtu (3/7/2021) malam.  TRIBUNJATENG.COM, TASIKMALAYA - Dua orang kakak dan adiknya meninggal di rumah yang ada di Kampung Papagan, Kelurahan Sirnagalih, Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Sabtu (3/7/2021) malam. Awalnya, kakak adan adik tersebut mengira hanya sakit flu biasa sehingga cukup istirahat di rumah. 

265 Warga Positif Covid-19 Meninggal Saat Isolasi Mandiri, Diduga Karena Rumah Sakit Penuh

265 Warga Positif Covid-19 Meninggal Saat Isolasi Mandiri, Diduga Karena Rumah Sakit Penuh Jumlah warga yang meninggal saat menjalani isolasi mandiri di rumah meningkat dalam sebulan terakhir. Minggu, 4 Juli 2021 10:35 Editor: Tim pemakaman Covid-19 Kabupaten Pekalongan melakukan pemakaman jenazah Covid-19.  TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Jumlah warga yang meninggal saat menjalani isolasi mandiri di rumah meningkat dalam sebulan terakhir. Data yang dipaparkan koalisi Lapor Covid-19 dalam pernyataan resmi yang terbit pada Sabtu (3/7/2021), sebanyak 265 warga yang terpapar Covid-19 dilaporkan meninggal dunia. Jumlah itu dihimpun hanya dalam kurun sebulan belakangan, tepatnya sepanjang Juni 2021 sampai data terakhir pada Jumat (2/7/2021).   Fenomena ini menjadi potret nyata kolapsnya fasilitas kesehatan yang menyebabkan pasien Covid-19 kesulitan mendapatkan layanan medis yang layak, tulis Lapor Covid-19 dalam keterangannya.

© 2024 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.