Kabupaten Pangandaran selama ini biasa membeli oksigen sebanyak 5,6 ton per minggu. Pangandaran sendiri memiliki tanki likuid untuk oksigen dengan kapasitas 11 ton. Jumlah ini sebenarnya cukup untuk pasokan 7-10 hari.
Kini, stok oksigen yang ada di Pangandaran sudah habis sejak 3 hari lalu. Bahkan sempat dalam satu hari tidak ada stok oksigen. Oh itu yang 7 pasien meninggal itu ya, kata Susi.
Agen oksigen tempat biasa menjual mengaku pasokannya sudah diambil alih oleh Kemenkes. Bupati menyebut sudah menghubungi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.