Joko Widodo (Jokowi) resmi meluncurkan core values berakhlak dan employer branding
aparatur sipil negara (ASN). Peluncuran ini bertujuan untuk menyeragamkan nilai-nilai dasar bagi seluruh ASN di Indonesia sehingga dapat menjadi fondasi budaya kerja ASN yang profesional.
Core Values berakhlak yang dimaksud merupakan singkatan dari Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
Jokowi menegaskan bahwa setiap ASN di manapun bertugas seharusnya memegang teguh nilai-nilai dasar serta semboyan yang sama. Seluruh ASN dari berbagai latar belakang profesi, seperti dosen, guru, jaksa, dokter, perawat, analisis kebijakan, administrator, maupun petugas Satpol PP harus mempunyai nilai dasar dan proposisi nilai rujukan yang sama.
Menteri Tjahjo Minta PNS Bareng TNI-Polri Bantu Penanganan Covid-19
Diperbarui 27 Jul 2021, 11:45 WIB
226
Ilustrasi Aparatur Sipil Negara atau PNS
Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo, meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS turut serta dalam mensosialisasikan dan mengikuti arahan Pemerintah terkait penanganan pandemi covid-19.
“Untuk menegakkan protokol kesehatan dalam kehidupan dan tugas sehari-hari. ASN di seluruh tingkatan harus ikut bersama-sama dengan TNI POLRI untuk mempelopori pergerakan organisasi di lingkungan masyarakat terutama dalam mengikuti setiap perintah dan anjuran pemerintah pusat maupun kepala daerah percepatan menghentikan pandemi covid-19,” kata Menteri Tjahjo dalam dalam Launching Core Values, Selasa (27/7/2021).
MenPAN Tegaskan Transformasi ASN Perlu Dipercepat republika.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from republika.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Tribunnews.com
Ombudsman Sarankan Presiden Bina Ketua KPK, Begini Tanggapan Anggota DPR
(ORI) meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengambil alih pengalihan status pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi aparatur sipil negara
Sabtu, 24 Juli 2021 11:56 WIB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ombudsman Republik Indonesia (ORI) meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengambil alih pengalihan status pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi aparatur sipil negara (ASN).
Selain itu, ORI juga menyarankan Presiden Jokowi membina Ketua KPK Firli Bahuri, Kepala BKN Bima Haria Wibisana, Kepala LAN Adi Suryanto, Menkumham Yasonna Hamonangan Laoly, serta Menpan RB Tjahjo Kumolo.
Terkait hal itu, anggota Komisi III DPR RI Arsul Sani meminta agar masalah ini tak perlu dikembangkan terlebih dahulu di ruang publik.