Susu Olahan Colostrum untuk Perkuat Imun Dibagikan ke Pasien Covid-19 di Babel Komentar:
Kompas.com - 18/07/2021, 13:05 WIB Bagikan:
BANGKA, KOMPAS.com - Semangat filantropi (peduli sesama) dalam penanggulangan pandemi Covid-19 terus bermunculan, salah satunya di Kepulauan Bangka Belitung.
Melalui Tim Indonesia Stop Covid-19, sebanyak 1.000 botol minuman susu dibagikan gratis pada pasien yang sedang menjalani isolasi.
Tim Peneliti, Fariliyn mengatakan, susu kemasan yang dibagikan tersebut telah melalui kajian riset yang ditujukan untuk peningkatan imun tubuh.
Penyerahan 1.000 botol ini dimaksudkan agar dapat membantu proses kesembuhan bagi masyarakat Bangka Belitung yang saat ini terpapar Covid-19. Saat ini masih untuk kalangan terbatas, karena masih terus dikembangkan untuk hak paten, kata Fariliyn saat pertemuan di rumah dinas gubernur, Sabtu (17/7/2021).
Menelusuri Jejak Budaya Maritim Majapahit di Jatim mongabay.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from mongabay.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
YOGYAKARTA - Tim pengembang memastikan alat skrining dan diagnostik Covid-19 berbasis embusan napas
GeNose C19 masih digunakan di sektor kesehatan, dan korporasi di Tanah Air selama penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.
Anggota Tim Peneliti dan Pengembang GeNose C19, dr Dian Kesumapramudya Nurputra menuturkan tidak digunakannya GeNose C19 pada koridor transportasi, bukan berarti GeNose C19 tak lagi menjadi alat skrining Covid-19 alternatif di sektor-sektor lain. Yang tidak dipakai sementara itu hanya di transportasi, sementara yang di rumah sakit dan berbagai perusahaan, GeNose C19 masih terus dipakai, ujar Dian, Selasa (13/7/2021).
Baca juga:
Saat ini, kata dia, tim pengembang masih terus mengevaluasi data hasil tes yang masuk melalui alat, juga kualitas pelayanannya. Proses validasi eksternal oleh Universitas Airlangga dan Universitas Indonesia juga masih berjalan.
Pengembang: GeNose C19 masih digunakan selama PPKM Selasa, 13 Juli 2021 10:47 WIB
Calon penumpang meniupkan nafas ke dalam kantong untuk dites menggunakan alat GeNose C19 di Terminal Type A Alang Alang Lebar, Palembang, Sumatera Selatan, Senin (12/4/2021). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/wsj/am. Yogyakarta (ANTARA) - Tim pengembang memastikan alat skrining dan diagnostik COVID-19 berbasis embusan napas GeNose C19 masih digunakan di sektor kesehatan dan korporasi di Tanah Air selama penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.
Anggota Tim Peneliti dan Pengembang GeNose C19 dr Dian Kesumapramudya Nurputra melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Selasa, menuturkan tidak digunakannya GeNose C19 pada koridor transportasi bukan berarti GeNose C19 tak lagi menjadi alat skrining COVID-19 alternatif di sektor-sektor lain.
Penggunaan Genose Disetop? Begini Penjelasan Tim Pengembang harianjogja.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from harianjogja.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.