Rabu, 28 Juli 2021 10:54 Reporter : Hari Ariyanti pembuatan vaksin sinovac di china. ©REUTERS/Thomas Peter
Merdeka.com - Antibodi yang diproduksi vaksin Covid-19 Sinovac Biotech menghilang sekitar enam bulan setelah dosis kedua pada sejumlah penerima, tapi suntikan ketiga memiliki efek booster yang kuat. Hal ini berdasarkan hasil penelitian laboratorium.
Para peneliti China melaporkan temuan ini dari sebuah penelitian sampel darah dari orang-orang dewasa yang sehat berusia antara 18 sampai 59 tahun yang diterbitkan dalam sebuah makalah pada Minggu.
Makalah tersebut menjelaskan, di antara peserta yang menerima dua dosis, dua atau empat minggu terpisah, hanya 16,9 persen dan 35,2 persen masing-masing masih memiliki antibodi penetralisir di atas tingkat ambang batas yang terdeteksi enam bulan setelah suntikan kedua.
На Филиппинах подтвердили случаи заражения штаммом коронавируса «Дельта»
regnum.ru - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from regnum.ru Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Filipina Larang Pelancong dari Indonesia Imbas Kasus COVID-19 Tinggi
liputan6.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from liputan6.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Filipina Berencana Larang Masuk Wisatawan Asal Indonesia
cnnindonesia.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from cnnindonesia.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.