Viral Matahari Memutih Disebut Tanda Kiamat, Begini Penjelas

Viral Matahari Memutih Disebut Tanda Kiamat, Begini Penjelasan LAPAN : Okezone techno


FENOMENA matahari yang tidak biasa hampir selalu dikaitkan dengan Kiamat. Seperti yang baru terjadi hingga viral di media sosial, matahari memutih. Benarkah pertanda Kiamat?
Dikutip dari Harianjogja.com, Anggapan ini mengacu pada salah satu ramalan Sabdo Palon Noyo Genggong, disebutkan bahwa salah satu tanda akan terjadinya sebuah pralaya atau pergantian dari zaman lama ke zaman baru adalah terjadinya surya pethak.
Peneliti Pusat Sains Antariksa (Pussainsa) LAPAN, Andi Pangerang dalam tulisannya di laman resmi Pussain menjelaskan secara harfiah, Matahari tampak memutih, dapat dimaknai sebagai alam sunya ruri atau siang hari yang temaram seperti malam hari.
Siang hari yang dimaksud di sini adalah dihitung sejak Matahari terbit hingga Matahari terbenam. Sinar Matahari yang biasa kemerahan ketika terbit dan terbenam akan memutih, sedangkan ketika Matahari meninggi, sinar Matahari tidak begitu terik dikarenakan terhalang oleh semacam kabut awan.

Related Keywords

Pangerang , Indonesia General , Indonesia , Sabdo Palon , Researcher Center Science Space , Sun Whitened Called Sign Judgement , Like This Explanation Eight , Sun Daylight , Glacial Period Small , Region Europe , Visible Spectrum , Fenomena Matahari , Fenomena Alam , Iral Matahari Memutih , Japan , Tiamat , Hari Kiamat , இந்தோனேசியா , பகுதி யூரோப் , தெரியும் ஸ்பெக்ட்ரம் ,

© 2025 Vimarsana