Pegawai KPK minta Ketua KPK laksanakan tindakan korektif Ombudsman Rabu, 4 Agustus 2021 14:52 WIB
Mahasiswa Palangkaraya yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Bersama KPK (Gebrak) berunjuk rasa di depan Kantor DPRD Provinsi Kalteng, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Jumat (2/7/2021). Dalam aksi tersebut mereka menolak adanya pelemahan lembaga KPK terkait dengan polemik 75 pegawai KPK yang dinonaktifkan akibat tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK). ANTARA FOTO/Makna Zaezar/wsj.
Alasan menunggu putusan yang belum terbit dan entah kapan terbitnya malah menunjukkan alasan saja untuk mengabaikan hukum.Jakarta (ANTARA) - Tim 75 selaku perwakilan 75 orang pegawai KPK yang dinyatakan tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK) meminta Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Firli Bahuri dapat melaksanakan tindakan korektif berdasarkan temuan Ombudsman RI.