Berdasarkan hasil pemetaan pada 2020, Zulkarnain mengatakan, daerah atau lahan yang dinilai rentan terdampak kekeringan ini tersebar di enam kecamatan. Total luas lahan yang dinilai rawan kekeringan ini disebut mencapai sekitar 996,60 hektare. Mayoritasnya berada di wilayah Kecamatan Cikole, seluas sekitar 594,46 hektare. Seperti di wilayah Kelurahan Subangjaya, di mana ada sekitar 166,26 hektare lahan yang dinilai rawan kekeringan. Kemudian di wilayah Kecamatan Citamiang, seluas sekitar 385,65 hektare, dan di wilayah Kecamatan Cibeureum, sekitar 14,29 hektare. Selain itu, sekitar 1,17 hektare di wilayah Kecamatan Baros, 0,85 hektare di wilayah Warudoyong, dan sekitar 0,18 hektare di wilayah Gunungpuyuh. Zulkarnain mengatakan, kekeringan ini dapat mengakibatkan kesulitan air bersih. Mengantisipasi hal itu, BPBD Kota Sukabumi berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya. Dengan begitu, ketika ada laporan kekeringan, kata dia, diharapkan bisa segera dilakukan penanganan dengan pen
BPBD Genjot Pelatihan Penyelamatan ke Pengelola Wisata
republika.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from republika.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Raih Opini WTP Delapan Kali Berturut-turut, Plt Wali Kota Cimahi Bertekad Tingkatkan Kinerja
inilahkoran.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from inilahkoran.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.