Live Breaking News & Updates on Magnitude small

Stay informed with the latest breaking news from Magnitude small on our comprehensive webpage. Get up-to-the-minute updates on local events, politics, business, entertainment, and more. Our dedicated team of journalists delivers timely and reliable news, ensuring you're always in the know. Discover firsthand accounts, expert analysis, and exclusive interviews, all in one convenient destination. Don't miss a beat — visit our webpage for real-time breaking news in Magnitude small and stay connected to the pulse of your community

Gempa Yogyakarta Terasa Sampai Cilacap meski Magnitudo Kecil, BMKG Beri Penjelasan


Eka Alisa Putri
Ilustrasi gempa bumi. /PIXABAY/HaticeEROL
PIKIRAN RAKYAT – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,3 mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Senin, 28 Juni 2021 pagi ini.
Meski kekuatannya tidak terlalu besar, gempa tersebut dirasakan hingga jarak yang cukup jauh, yakni Cilacap.
Melihat kejadian itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pun memberikan penjelasan.
Kepala bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono menuturkan bahwa gempa Yogyakarta pagi ini tampaknya berpusat di dalam lempeng. Sehingga, spektrum guncangan gempa luas, padahal magnitudonya termasuk relatif kecil.

Melihat ground motion-nya yang kuat padahal magnitudo relatif kecil dengan spektrum guncangan yang luas, gempa selatan Yogyakarta magnitudo 5,3 pagi ini tampaknya berpusat di dalam lempeng (intraslab) pada kedalaman menengah,” kicau Daryono, Senin, 28 Juni 2021, dikutip

Gunungkidul , Nusa-tenggara-barat , Indonesia , Yogyakarta , Bantul , Jawa-tengah , Magnitude-small , Mind-folk , Area-special-yogyakarta , Body-meteorology , Head-field-mitigation-quake

Soroti Cara BEM UI Kritik Jokowi, Ferdinand Hutahaean: Orang Beradab Akan Menilai Itu Salah


Dila Nashear
Politisi Ferdinand Hutahaean. /Instagram.com/@ferdinand_hutahaean
PIKIRAN RAKYAT - Politisi Ferdinand Hutahaean ikut menyoroti adanya kegaduhan soal kritikan BEM Universitas Indonesia (UI) untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ferdinand Hutahaean juga melontarkan pandangannya mengenai cara BEM UI mengkritik Jokowi dengan cara membuat gambar dilengkapi tulisan yang berisi sindiran.
Sebagai informasi, kritikan BEM UI kepada Presiden Jokowi dengan membuat gambar itu sempat di unggah akun Twitter @BEMUI_Official pada, Sabtu, 26 Juni 2021.
Dalam rangkaian gambar yang diunggah, BEM UI mengkritik pernyataan Jokowi yang kerap tak sesuai dengan kenyataan sambil menjulukinya 'The King of Lip Service'.

Jokowi kerap kali mengobral janji manisnya, tetapi realitanya sering kali juga tak selaras. Katanya begini, faktanya begitu. Mulai dari rindu didemo, revisi UU ITE, penguatan KPK, dan rentetan janji lainnya,” tulis akun @BEMUI_Official, dikutip

Indonesia , Yogyakarta , Hutahaean , Sumatera-utara , University-indonesia , King-service , Highlighted-way-criticism , Mind-folk-politician-hutahaean , President-george , Read-also , Earthquake-yogyakarta-felt

Kecam Pemanggilan BEM UI oleh Rektorat, Fadli Zon: Sungguh Memalukan


Eka Alisa Putri
Politikus Gerindra Fadli Zon. /Twitter.com/@fadlizon
PIKIRAN RAKYAT – Sikap Rektorat Universitas Indonesia (UI) tampaknya mendapat kecaman dari sejumlah alumni.
Pasalnya, pengurus BEM UI dipanggil pihak rektorat sebagai buntut dari unggahan ‘Jokowi: The King of Lip Service’.
Para mahasiswa yang dipanggil tersebut dinilai bertanggung jawab terkait unggahan di akun media sosial resmi BEM UI yang mengkritik Presiden Jokowi.
Salah satu kecaman datang dari anggota DPR, Fadli Zon yang juga merupakan alumni kampus beralmamater kuning tersebut.
Sebab menurut Fadli Zon, sikap yang ditunjukkan rektorat cenderung membungkam kebebasan berekspresi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI.
Hal itu disampaikan Fadli Zon melalui unggahan di akun media sosial pribadinya pada Minggu 27 Juni 2021 malam.

Indonesia , Yogyakarta , King-service , Attitude-rectorate-university-indonesia , Criticized-call , Really-embarrassing , Mind-folk , Read-also , Magnitude-small , Explanation-cause , Body-executive-students

Natalius Pigai Beberkan Alasan Diundang Menhan, Prabowo Subianto Singgung Kesetiaan


Eka Alisa Putri
- 28 Juni 2021, 09:00 WIB
Mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai. Prabowo Subianto sempat mengundang Natalius Pigai, mantan Komisioner Komnas HAM dari Papua dalam sebuah acara makan siang. /Twitter.com/@NataliusPigai2
PIKIRAN RAKYAT - Aktivis HAM Natalius Pigai membeberkan alasan dirinya terpilih sebagai tokoh Papua yang dipanggil oleh Menteri Pertahanan (Menhan).
Dia mengatakan Prabowo Subianto sendiri yang menyebutkan alasan mengapa Natalius Pigai menjadi orang yang dipanggil untuk berbincang sambil makan siang bersama.
Hal itu disampaikan Natalius Pigai dalam acara Saatnya Perempuan Bicara yang diunggah di kanal Youtube tvOneNews, Minggu, 27 Juni 2021.
“Pak Prabowo sampaikan, ‘Kamu orang yang setiap kata tidak pernah berubah, kesetiaanmu itu yang menjadikan banyak orang menghormati Anda’,” kata Natalius Pigai, dikutip

Yogyakarta , Indonesia , Gammon-pigai , Pigai-lay-reason-invited-defense-minister , Mind-folk-activist-gammon-pigai , Minister-defense , Defense-minister , Time-women-talk , Read-also , Earthquake-yogyakarta-felt , Magnitude-small