JAKARTA - PT
Kimia Farma Tbk (KAEF) berencana menambah modal melalui Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue. Aksi korporasi ini diberikan kepada para pemegang saham Perseroan untuk mengambil bagian dalam penerbitan surat utang wajib konversi atau Obligasi Wajib Konversi (OWK).
Dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Selasa (13/7/2021), penerbitan OWK nantinya akan dikonversi menjadi sebanyak-banyaknya 2.779.397.000 saham Seri B dengan nilai nominal Rp100 per saham. OWK tersebut ditawarkan melalui mekanisme Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) serta dilaksanakan sesuai dengan ketentuan POJK HMETD. Jumlah penerbitan OWK akan disesuaikan dengan keperluan dana Perseroan. Dalam hal terjadi perubahan jumlah saham yang akan diterbitkan sebagai hasil konversi OWK, Perseroan akan mengumumkannya bersamaan dengan panggilan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yaitu pada 27 Juli 2021, tulis keterangan manajemen Kimia Farma, Selasa (13/7/2021).
Epidemiolog: Tanggung Jawab Pemerintah, Vaksinasi Harus Gratis
solopos.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from solopos.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Erick Thohir: Vaksinasi Covid-19 Berbayar Tak Pakai APBN dan Bukan Vaksin Hibah : Okezone Economy
okezone.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from okezone.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Eric Thohir: Vaksinasi Berbayar Tak Pakai APBN dan Bukan Vaksin Hibah
jawapos.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from jawapos.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.