Aset Perkembangan Syariah Tak Berkembang Imbas Covid-19 : vimarsana.com

Aset Perkembangan Syariah Tak Berkembang Imbas Covid-19


Aset Perkembangan Syariah Tak Berkembang Imbas Covid-19
Diperbarui 15 Jul 2021, 11:30 WIB
14
Liputan6.com, Jakarta
Global Islamic Report 2020 memperkirakan perkembangan aset syariah mengalami stagnasi di tahun 2020. Padahal di tahun sebelumnya yakni 2019 mampu tumbuh hingga 13,9 persen. Kondisi ini tidak terlepas dari adanya pandemi Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia.
"Global Islamic Report 2020 memperkirakan stagnasi pada perkembangan aset syariah pada 2020," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam Webinar The Future of Islamic Capital Market: Opportunities, Challenges and Way Forward, Jakarta, Kamis (15/7).
Baca Juga
"Volume aset keuangan syariah yang tadinya USD 2,52 triliun jadi USD 2,88 triliun," kata dia.
Keuangan syariah global pada periode 2021-2024 pun diperkirakan hanya bisa tumbuh 5 persen. Diperkirakan asetnya mencapai USD 3,69 triliun. Untuk itu, Sri Mulyani menilai Indonesia harus bisa memperkuat ketahanan perekonomian dan keuangan yang termasuk di dalamnya pasar keuangan dan pasar keuangan syariah.

Related Keywords

Indonesia , Jakarta , Jakarta Raya , Mulyani Indrawati , Young , Assets Development Sharia No Developing , Assets Development Sharia No Developing Induced , Minister Of Finance Mulyani Indrawati , For It Indonesia , Solution Banks Sharia , Industry Banking Indonesia , According To Vice President , Option Under , இந்தோனேசியா , ஜகார்த்தா , ஜகார்த்தா ராய , இளம் ,

© 2024 Vimarsana