Mulai Terkuak, Pembunuh Presiden Haiti Jovenel Moise Berjumlah 28 Warga Asing Diperbarui 09 Jul 2021, 12:48 WIB 13 Tentara menjaga perbatasan bersama antara Republik Dominika dan Haiti setelah ditutup ketika Presiden Haiti Jovenel Moise ditembak mati oleh kelompok bersenjata di rumah pribadinya, di Dajabon, Republik Dominika, Rabu (7/7/2021). (Erika SANTELICES / afp) Liputan6.com, Port-au-prince - Presiden HaitiJovenel Moise tewas dibunuh kelompok bersenjata. Kepolisian mengungkap, para pembunuh itu berjumlah 28 orang. "26 warga Kolombia dan dua orang Haiti keturunan Amerika," kata kepala polisi Léon Charles merinci, seperti dikutip dari laman BBC, Jumat (9/7/2021). Baca Juga Saat ini, delapan dari tersangka masih buron, sementara 17, termasuk dua orang Amerika, telah ditangkap. Tersangka yang tersisa ditembak mati selama baku tembak dengan polisi di ibu kota Port-au-Prince.