Kemenag Mesuji Tunggu Kebijakan Satgas Covid-19 Kabupaten tentang Shalat Idul Adha 1442 H
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji masih menunggu keputusan Satgas Covid-19 kabupaten untuk pelaksanaan shalat Idul Adha 1442.
Minggu, 18 Juli 2021 11:02
Penulis:
ist
Ilustrasi - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji masih menunggu keputusan Satgas Covid-19 kabupaten untuk pelaksanaan shalat Idul Adha 1442 dan penyembelihan hewan kurban.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MESUJI – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mesuji masih menunggu keputusan Satgas Covid-19 kabupaten untuk pelaksanaan shalat Idul Adha 1442 dan penyembelihan hewan kurban.
Kasi Bimbingan Masyarakat Islam Kemeng Mesuji Darul Alipii mengatakan, pihaknya telah menyampaikan untuk pelaksanaan shalat Idhul adha 1442 H dan qurban mengikuti Surat Edaran (SE) dari Kemenag.
Kemenag Berkoordinasi Dengan Polri-TNI Hadapi Momen Idul Adha ILUSTRASI perayaan Idul Adha dengan menyembelih hewan kurban.
(Dipta Wahyu/Jawa Pos)
JawaPos.com – Untuk menekan angka penularan Covid-19, surat edaran untuk pelaksanaan Idul Adha pun telah dikeluarkan Kementerian Agama. Untuk sosialisasinya, Menag Yaqut Cholil Qoumas pun meminta kepada Kepala Kanwil Kemenag dan pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) di wilayah PPKM Darurat serta wilayah lainnya di Indonesia untuk meningkatkan koordinasi dengan TNI, Polri dan pemda dalam menyambut Idul Adha 1442 H.
Kementerian Agama (Kemenag) telah menerbitkan Surat Edaran Nomor 17 Tahun 2021 tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di tempat Ibadah, Malam Takbiran, Salat Idul Adha, dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Qurban 1442 H/2021 M di Wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Tribunnews.com
Melakukan kumandang takbir atau takbiran pada hari raya Idul Adha adalah sesuatu yang disyariatkan oleh agama.
Minggu, 18 Juli 2021 10:14 WIB
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Warga dan kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memukul bedug saat malam takbiran di depan Kantor DPP PPP, Jakarta, Selasa (5/7/2016). - Dimasa pandemi covid-19 seperti di tahun ini, tata cara takbiran idul adha harus dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan. TRIBUNNEWS/HERUDIN
TRIBUNNEWS.COM - Melakukan kumandang takbir atau takbiran pada hari raya Idul Adha adalah sesuatu yang disyariatkan oleh agama.
Namun di masa pandemi covid-19 seperti saat ini, tata cara takbiran harus dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
Kemenag telah menerbitkan edaran No SE 17 tahun 2021 tentang Peniadaan Sementara Peribadatan di tempat Ibadah, Malam Takbiran, Salat Iduladha, dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Qurban 1442 H/2021 M di Wilayah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Ahad 18 Jul 2021 10:54 WIB
Rep: lilis sri handayani/ Red: Hiru Muhammad
Masjid at Taqwa Kota Cirebon Foto: Republika/Lilis Handayani
Peniadaan peribadatan berlaku untuk seluruh umat beragama, termasuk non muslim. REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON Umat Islam di Kota Cirebon diimbau untuk melaksanakan sholat Idul Adha di rumah. Hal itu untuk menghindari penularan Covid-19 yang kini masih melonjak.Hal itu disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Cirebon, Moh Ahsan. Dia mengajak umat Islam di Kota Cirebon untuk melaksanakan sholat Idul Adha di rumah masing-masing bersama keluarga inti, sebagaimana imbauan pemerintah. ‘’Selain sholat Idul Adha, takbiran pada malam lebaran pun di rumah saja bersama keluarga inti,’’ kata Ahsan, akhir pekan kemarin.
Ahad 18 Jul 2021 14:44 WIB
Rep: Febryan A/ Red: Muhammad Fakhruddin
Anies Ingatkan Warga: Sholat Idul Adha di Rumah! (ilustrasi). Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Nanti panitia akan membagikan langsung daging kurban rumah sehingga tidak perlu antre REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan masyarakat agar melaksanakan shalat Idul Adha di rumah masing-masing. Tujuannya, untuk memutus mata rantai penularan Covid-19. Kita mengimbau seluruh penyelenggara (dan warga) untuk mengadakan shalat Idul Adha di rumah masing-masing sebagaimana kita pernah melakukannya tahun lalu. Dengan itu, Insya Allah semua terlindungi, kata Anies usai rapat evaluasi PPKM Darurat bersama Forkompinda DKI Jakarta di Monas, Ahad (18/7).